Indonesia Semakin Mesra Dengan Rusia, Perkuat Hubungan Bilateral Melalui Kerjasama Antariksa Hingga Militer

Kerja sama sektor antariksa menjadi salah satu program visioner antara Indonesia dan Rusia. Selain itu sektor militer dan pertahanan turut menjadi aspek integral bagi kedua negara dalam hubungan bilateral strategisnya.

Hubungan bilateral antara Indonesia dan Rusia terlihat semakin mesra, terlebih pasca kebijakan tarif dagang Amerika Serikat yang membuat peta geopolitik dunia berubah.

Terbaru, Sergei Tolchenov, Duta Besar Rusia untuk Indonesia menyampaikam bahwa Rusia sangat terbuka dalam mendukung pengembangan penerbangan antariksa nasional Indonesia. Termasuk untuk melakukan pembinaan stasiun antariksa di Pulau Biak, Papua yang meliputi penyediaan teknologi, instalasi peluncuran roket, persiapan aspek teknis, hingga teknologi lainnya.

Saat ini, antara badan antariksa Rusia, Roscosmos dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Indonesia telah terjalin hubungan untuk pengembangan sektor penerbangan antariksa di Indonesia.

Sebelumnya, Indonesia telah merencanakan pengembangan antariksa dengan membangun tempat peluncuran satelit di Biak, Papua, namun belum ada keputusan lanjutan.

Selain itu, sektor pertahanan dan militer turut menjadi isu penting antara Rusia dan Indonesia.

Tolchenov juga mengatakan bahwa Rusia akan senantiasa mematuhi ketentuan pemerintah Indonesia dalam kerja sama bilateral termasuk bidang pertahanan dan militer, sehingga tidak memungkinkan untuk melakukan pembinaan pangkalan militer Rusia di wilayah RI.

Kerjasama sektor militer telah tergambar dari berbagai kemitraan, seperti barter perangkat militer dan alutsista antara kedua negara hingga persinggahan kapal tempur Rusia di Indonesia pun sebaliknya.

Menurut Tolchenov, kerja sama militer dan pertahanan adalah salah satu aspek integral dalam hubungan bilateral antara Rusia dengan Indonesia.

Sumber: antaranews.com