Sepakati Kerjasama Baru, Indonesia-Thailand Tingkatkan Hubungan Bilateral Menjadi Kemitraan Strategis

Joint Commision for Bilateral Cooperation (JCM) ke-10 yang digelar di Bangkok, menandai 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Thailand yang terjalin sejak 7 Maret 1950.

Indonesia dan Thailand telah sepakat untuk meningkatkan hubungan bilateral menjadi kemitraan strategis (Strategic Partnership). Hal tersebut diputuskan saat pertemuan Joint Commission for Bilateral Cooperation (JCM) ke-10 yang digelar di Bangkok, Kamis (02/05).

Pertemuan JCM tersebut dihadiri oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) kedua negara yaitu Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono, dan Menteri Luar Negeri Thailand, Maris Sangiampongsa.

Menlu Sugiono mengatakan bahwa peningkatan status hubungan ini mencerminkan kedekatan yang terus terjalin selama 75 tahun antara Indonesia dan Thailand. Sekaligus menandai komitmen yang kuat antara kedua negara.

Sebelum pertemuan selanjutnya, Indonesia dan Thailand akan merancang Strategic Partnership Roadmap atau peta jalan yang akan mengidentifikasi sektor-sektor prioritas dan menghasilkan kerja sama nyata melalui pembentukan Joint Working Team sebagai langkah konkret atas kesepakatan yang telah terjadi.

Kemitraan strategis tersebit akan melibatkan banyak sektor, seperti sektor ekonomi. Indonesia dan Thailand sepakat memperluas akses pasar produk Indonesia, termasuk komoditas pertanian, hasil perikanan, dan produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Selain itu, kedua negara turut mendorong kerja sama di sektor transisi energi hijau dan perlindungan terhadap Warga Negara Indonesia (WNI) akibat maraknya Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Asia Tenggara.

Selanjutnya, isu dinamika kawasan dan isu global, konflik dan situasi Palestina, krisis politik di Myanmar, dan pentingnya memperkuat peran ASEAN sebagai pilar stabilitas regional juga menjadi poin pembahasan dalam pertemuan tersebut.

Sumber: berbagai sumber