Untung Buntung Kenaikan Tarif Dagang AS, Indonesia dan Amerika Serikat Siap Lakukan Reformasi Ekonomi
- Pengamat Negeri
- Apr 17
- 1 min read

Delegasi Indonesia berangkat menuju Amerika Serikat untuk melakukan negosiasi dengan pemerintah AS guna menindaklanjuti masalah tarif dagang yang dilakukan Donald Trump.
Delegasi Indonesia berangkat menuju Amerika Serikat pada 16-23 April 2025 guna merundingkan tarif impor resiprokal yang ditangguhkan implementasinya oleh pemerintah Presiden Donald Trump beberapa waktu silam.
Delegasi tersebut dipimpin oleh Airlangga Hartanto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan serta Sugiono, Menteri Luar Negeri turut berada dalam rombongan tersebut.
Dalam kunjungan tersebut, anggota delegasi Indonesia akan bertemu dengan Wakil Dagang AS (USTR), menteri luar negeri, menteri perdagangan, dan menteri keuangan AS untuk bernegosiasi dan berdiskusi mengenai tarif dagang Amerika Serikat.
Mengutip dari pernyataan pers, Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Tammy Bruce menyebutkan bahwa Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat Marco Rubio menyambut baik upaya Republik Indonesia dalam melakukan reformasi ekonomi menuju hubungan dagang yang adil dan seimbang.
Hal tersebut disampaikan sai pertemuan antara Menlu AS, Rubio dengan Menlu Indonesia, Sugiono yang berlangsung di Washington DC, Rabu (16/04) waktu setempat.
Pertemuan bilateral tersebut menegaskan bahwa Kemitraan Strategis Komprehensif antara Amerika Serikat dan Indonesia adalah bagian penting sekaligus menjaga kepentingan bersama dalam memajukan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.
Selain pembahasan tarif timbal balik Amerika Serikat terhadap Indonesia, kedua menteri menyoroti bahwa pentingnya untuk terus memajukan kemitraan antara kedua negara dalam beberapa bidang juga termasuk pertahanan.
Sumber: antaranews.com
Comments